Pages

Waktu itu hari Jum’at tepatnya tanggal 10 Desember 2010 seluruh siswa-siswi kelas X dan XI di MAN 3 Malang melaksanakan ujian semester 1 pada pelajaran TIK. Karena aku kelas XI jadi akan kuceritakan secara detail ujian TIK yang kelas XI khususnya.
Ujian TIK ini dilaksanakan ketika sehabis ujian Bahasa Indonesia. Sebagian anak kelasku ngumpul di depan ruang ujian membahas hal-hal yang kira-kira keluar dalam ujian TIK nanti semua anak mengeluarkan catatannya masing-masing dan saling bertukar informasi.
Anak-anak bersemangat membahas segala macam tentang blog. Dari mulai sejarah sampai isi-isinya. Bel berbunyi tanda masuk ruang ujian. Semua anak telah masuk ruang ujian dan soalpun dibagikan.
Terasa kaget melihat soal ujiannya karena ternyata hal-hal yang telah dipelajari beda sekali dengan soal yang keluar. Perasaan bingung menghantuiku setiap membaca soal satu persatu. Aku bener-bener nggak pernah tahu soal kayak gini.
 Beberapa hari setelahnya  aku berasa  kaget lagi ketika ada yang ngabarin kalo di kelas cuman ada 4 anak yang  remidi dan nggak termasuk diriku. Aku nggak percaya tapi lega juga  menurutku aku pasti remidi. Ternyata salah informasi , yang nggak remidi ada 4 anak. Tapi sekarang kebingungganku terjawab dengan remidi ini. HaHaha buat pengalaman aja deh :D

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

read comments

1.       Masalah pr
MAN 3 masuknya pagi sekali dan pulangnya sore sekali. Jadi menurutku lebih baik gak usah ada pr, apalagi kalau tugasnya ribet-ribet itu semua membutuhkan waktu yang banyak. Terutama waktu ujian ini memberatkan, kita gak cuman harus belajar ujian tapi juga harus ngerjain pr.
Kasian yang anak asrama udah banyak tugas sekolah masih banyak juga kegiatan dan  acara di asrama. Buat anak rumahan juga kasian soalnya kalo butuh sesuatu yang diluar sekolah  mesti anak rumahan yang jadi korban.
2.       Extra kulikuler
Beberapa extrakulikuler kurang koordinasi , padahal extra kulikuler juga penting. Merupakan kebanggaan tersendiri kalau bisa hal-hal diluar pelajaran sekolah apalagi kalau bisa memenangkan lombanya. Siapa tahu juga nanti dibutuhkan disuatu hari.
3.       Kurang Praktik
Di sini kita selalu diajar teori. Menurutku praktek lebih penting daripada sekedar teori soalnya praktek juga bisa membuat lebih mengerti dan lebih menginggatnya juga.  Praktek merupakan devinisi nyata dari apa yang kita pelajari.
Praktek juga bisa membuat kita lebih menyenangi pelajaran karena waktu melakukan praktek kita tidak hanya duduk mendengarkan guru tapi kita juga dapat langsung melakukan eksperimen sendiri.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

read comments

Mobil Pertama Yang Bisa menyelam                                 ’’SQUBA’’

Pernah liat mobil yang bisa menyelam seperti di film2 action? Mobil yang bisa berubah mode hanya dengan menekan satu tombol, bisa didarat dan bisa diair. Perkenalkan "Squba" mobil pertama didunia yang bisa menyelam di air dan berjalan didarat.

            Inilah mobil pertama yang bisa menyelam didalam air sama seperti berjalan didarat.
Mobil khayalan yang hanya ada di film sekarang menjadi kenyataan. CEO Rinspeed, Frank Rinderknecht, pada Maret lalu memamerkan prototipe mobil pertama di dunia yang dapat berenang dan menyelam hingga kedalaman 10 meter.

            Mobil ini digerakkan oleh motor listrik dan bisa menyelam hingga kedalaman 10 meter. Cara pengoperasiannya sangat mudah, untuk mengganti mode hanya perlu menekan satu tombol, dan mobil ini langsung berubah menjadi mobil selam.

            Kelebihan Squba adalah mampu menyelam, hemat bahan bakar, dan lebih ringan karena meski sebagian kerangkanya terbuat dari baja namun sebagian besar komponennya dibuat dari bahan serat karbon.

           
Di sQuba, pengendara kendaraan ini harus ikut menyelam bersama dengan mobil dan ikut merasakan dinginnya air. Untuk pernafasan di kabin kendaraan telah disediakan alat perangkat alat selam dan pengatur oksigen yang dikeluarkan dari kabin secara otomatis. Udara ini selalu dijamin segar dengan catatan tidak terjadi kebocoran.

           

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

read comments

abcd

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

read comments

exotic
Once the famed Spice Island, Maluku is blessed with fabulous sea-gardens and an enormous variety of endemic plant and animal species. A paradise for ornitologists, Maluku is home to rich variety of exotic feathered species. The forest-coated mountains of the islands are home to brilliantly colored kind fishers, the red-crested Mollucan cockatoo, and many multi-colored lorikeets and parrots.


Some of Southeast Asia’s most beautiful powder-white beaches are in the Kei Islands and in northern Halmahera while the beaches on Ternate and Tidore are mostly of black volcanic sand.



diving 2
Visit Pulau Pombo and Banda Island Marine Reserve for diving and snorkeling. Take a trip back in time to Morotai Island, the site of WW II battles Wrecks of aircrafts and rusting guns still litter the island.




Gunung api
Another island attraction is climbing volcanoes; the dormant, 650 m Gunung Api which rises from the Banda Sea and 1721 m Mount Gamalama on Tenate. In Ternate, see the spectacular remains of a 18th century lava flow at Batu Angus (burned rock).




Moluccan Cockatoo
At Aru Tenggara Marine Reserve and Palau Baun Reserve, see kangaroos, wallabies, monitor lizard and crocodiles: Tougher to reach is the 189.000 hectares Manusela Reserve on Seram Island.




maluku indonesia
Many aspects of life in the islands, such as music, dance and religion, are fascinating blend of east and west. Fort Duurstede on Saparua, Forts Nassau, Belgica and Hollandia are 16th to 18th century Dutch strongholds in the Banda Islands. The stone canoe in the village of Sangila Dol is believed to be the vessel that first carried the village’s forefathers.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

read comments



Amed Beach East Bali is everything you dreamed it would be: a rare and special paradise of outstanding exotic beauty, vibrant culture and friendly people. Here you can finally find peace and quiet, enjoy great food and take advantage of comfortable and inexpensive accommodation.
From the beach, Amed offers an excellent site for training dives. It has a flat bottom lagoon for instruction and a coral reef only 5 minutes swim away.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

read comments


Real dragons spurt no fire, have no need to fly and cast no magic spells. And still, one look from them might render you speechless. These komodos, the real life dragons, are a sight indeed. Gigantic, the lizard-like creatures are about two or three meters in length. They can easily weigh about 165 kilograms. Despite of their sheer size and appearance, they are not active hunters. What makes them intimidating is the fact that they are a patient predator. In the wild, they stalk a victim, usually a weak or injured one. One bite and that's what it usually takes. After following the victim for a while, sometimes up to several days' time, the komodos will devour the dying prey.
The Komodo Dragon (Varanus komodoensis) is an endangered species which can only be found in the Komodo National Park (KNP) in East Nusa Tenggara (NTT). Because of the unique and rare nature of this animal, KNP was declared a World Heritage Site by UNESCO in 1986.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

read comments